Tuesday, October 26, 2021

Cara Backup, Export Dan Import Melalui Terminal Di Winbox Mikrotik

October 26, 2021
Yuk kita berguru cara Backup, Export dan Import mikrotik lewat terminal atau console di winbox secara lengkap.

1.BACKUP

Cara backup file mikrotik dengan enkripsi secara keseluruhan dengan ekstensi .backup atau "nama-file.backup" 
/system backup save name=[namafile] 

Jika ingin memproteksi dan menambahkan password pada saat restore
/system backup save name=[namafile] password=[password] 

Untuk cara restore file hasil backup caranya cukup gampang
/system backup load name=[namafile] 

2.EXPORT

Cara backup file dengan export dalam bentuk text script tanpa enkripsi file secara keseluruhan dengan nama-file.rsc
/export file=[filename] 

Jika ingin menyembunyikan beberapa berita penting mirip password mampu tambahkan "hide-sensitive"
/export file=[filename] hide-sensitive 

Jika ingin export file secara lengkap tetapi tak mau memperlihatkan semua gosip secara keseluruhan mampu gunakan "compact"
/export file=[filename] compact 

Jika ingin export file secara lengkap tanpa bagian baris mampu gunakan "terse"
/export file=[filename] terse 

Jika ingin export file secara lengkap dan menampilkan semua isu bisa gunakan "verbose"
/export file=[filename] verbose 

atau mampu di kombinasi seperti ini
/export file=[filename] compact hide-sensitive /export file=[filename] terse hide-sensitive /export file=[filename] verbose hide-sensitive 

3.IMPORT

Untuk mengimport file hasil export caranya cukup mudah
/import file=[filename] 

Namun hasil import dengan router yang berlainan lazimnya akan mengalami persoalan atau mungkin alasannya adalah adanya duplikasi file yang telah ada sebelumnya, untuk menanggulangi dilema ini coba gunakan perintah verbose=yes, setidaknya dengan cara verbose kita mampu mengenali dimana dan line berapa letak kesalahannya.
/import file=[filename] verbose=yes 

Sebenarnya kita bisa juga menjalankan satu fungsi agar import mampu otomatis di hukuman setelah router di restart dengan "nama-file.auto.rsc" namun cara ini hanya melakukan pekerjaan sehabis file di upload lewat FTP, nanti Informasi perihal kesuksesan perintah yang dilaksanakan ditulis ke "nama-file.auto.log"







Sumber https://www.o-om.com/

Thanks for reading Cara Backup, Export Dan Import Melalui Terminal Di Winbox Mikrotik

Related Posts

Your Comments

No comments:

Post a Comment

Labels

Labels

Labels

Copyright © Semua Tentang IT. All rights reserved. Template by CB Blogger